TEKAPEKALTIM — Kontingen Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVIII Kaltim yang berlaga di Kalimantan Selatan, berhasil torehkan prestasi hingga masuk ke 10 besar.
Atas hal itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim), Agus Hari Kesuma (AHK) melalui Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Masturi Akbar Tapipullah memberikan apresiasi mendalam pada kontingen Kaltim itu.
“Kita berhasil meraih 10 besar pada POMNAS tahun ini, tepatnya diperingkat 7 di bawah tuan rumah Kalsel yang berada di posisi 6. Sebelumnya, Kaltim tidak masuk 10 besar,” jelas Masturi Akbar Tapipullah, Jumat (24/11/2023).
Masturi Akbar Tapipullah menyebut para Atlet berhak mendapatkan perlindungan asuransi yang menjamin masa depan mereka.
“Misalnya, saat berlaga di tingkat Nasional dan Internasional, atlet kita cidera dan harus pensiun karena cidera itu, hal ini tentu tidak menguntungkan bagi atlet kita. Untuk mereka juga perlu dilindungi asuransi,” terang Masturi.
Selain itu Masturi Akbar Tapipullah juga menyarankan agar para Atlet berprestasi Kaltim mendapat beasiswa dari kampus sebab dinilai telah berhasil membawa nama daerah dan kampus dengan baik.
“Ya, kampus harus memberikan kemudahan bagi para atlet dalam menyelesaikan kuliah mereka. Sebab, para atlet ini telah berjuang tidak hanya membawa nama Kalimantan Timur, tapi juga membawa nama kampusnya,” tuturnya.
Bila kampus mempersulit para mahasiswa untuk menyelesaikan studi, ada kekhawatiran dari Masturi Akbar Tapipullah, para atlet tak mau lagi berlaga di POMNAS di tahun-tahun mendatang.
“Selain itu juga pihak kampus bisa memberikan beasiswa kepada mereka. Sebab, para atlet ini telah berjuang demi nama daerah dan kampusnya. Ini juga sebagai bentuk apresiasi kepada atlet-atlet kita,” tandasnya. (adv/dispora)
Komentar