oleh

Uniknya Sumber Air Panas Pemapak Biatan di Berau Kaltim, Miliki Air Dua Rasa

TEKAPEKALTIM — Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki beragam destinasi wisata alam yang indah dan unik. Destinasi wisata itupun jadi magnet bagi para wisatawan.

Dari 10 Kabupaten/Kota di Kaltim, masing-masing wilayah memiliki destinasi wisata yang indah dan berbeda antar daerah.

Seperti yang dapat ditemukan di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Kabupaten yang memiliki luas wilayah 36.962,37 km² dengan jumlah penduduk sekitar 272.887 jiwa (2022), dan kepadatan penduduk 7 jiwa/km².

Dengan luas seperti itu, ada beberapa destinasi wisata alam unik yang dimiliki Berau. Salah satunya adalah Air Panas Pemapak Biatan yang memiliki dua rasa, yakni asin dan tawar.

Wisata Air Panas Asin Pemapak merupakan objek wisata andalan di Kecamatan Biatan, tepatnya di Kampung Biatan Bapinang.

Destinasi wisata yang terletak 2,5 km dari jalan poros Tanjung Redeb – Talisayan menawarkan wisata pemandian air panas asin yang berada di kolam alami dan sensasi mandi di air sungai Pemapak yang jernih.

Keunikan objek wisata ini selain airnya panas, rasanya juga asin. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh  Pusat Penelitian Produk Budaya dan Lingkungan, LPPM ITB pada tahun 2014, suhu air yang keluar dari mata air panas sekitar 44 derajat celsius, sedangkan suhu air yang sudah tercampur dengan air dingin menurun hingga 31 derajat celcius. Debit mata air panas sebesar 48 liter/detik

Pengunjung yang datang biasanya berendam di kolam air panas dilanjutkan berenang di sungai Pemapak.

Ada yang berendam seluruh badan atau hanya merendam kaki. Setelah berendam di kolam air panas pengunjung merasa badan mereka menjadi lebih rileks.

Air panas ini berasal dari dalam lapisan kerak bumi yang keluar melalui retakan batuan yang terjadi akibat patahan jauh di bawah permukaan bumi.

Sesuai dengan teori Gradien Geotermal, semakin dalam sumber air, semakin panas suhu airnya. Suhu mengalami kenaikan 30 derajat celsius seiring pertambahan kedalaman 1 km.

Sedangkan rasa asin  tersebut berasal dari intrusi air laut yang mengalami kontak dengan air panas. Batuan penyusun di sekitar daerah ini merupakan batu gamping. Sumber air asin terbawa naik ke permukaan bersamaan dengan air panas melalui celah-celah (patahan) yang ada pada lapisan batuan.

Lantaran keunikannya itu, Air Panas Pemapak Biatan jadi destinasi wisata andalan Kabupaten Berau untuk mendatangkan wisatawan asing dan mancanegara (tqm/adv/dispar)

Komentar