TEKAPEKALTIM — Pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tentu saja menjadi peluang besar bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Agar mampu berdaya saing, sudah pasti pelaku UMKM harus melahirkan strategi jitu dalam pemasaran untuk mengundang para pelanggan.
Demikianlah yang dipaparkan Anggota DPRD Kaltim, Rusman Ya’qub saat menjadi narasumber dalam bimbingan teknis (bimtek) penyuluhan dengan tema “Digitalisasi E-katalog dan Digital Marketing Bagi Pelaku UMKM”, yang berlangsung di Hotel Golden Tulip Balikpapan, Selasa (14/11).
“IKN bisa menjadi salah satu pendorong peningkatan usaha, peningkatan investasi dan pertumbuhan ekonomi,” jelas Rusman Ya’qub dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) Kaltim itu.
“Para UMKM harus memiliki strategi pemasaran yang jitu, untuk bisa menerobos ketatnya persaingan. Intinya strategi pemasaran paling utama agar audience dan konsumen tertarik pada penjualan kita,” sambungnya.
Ditambahkan Rusman Ya’qub, agar mampu berdaya saing, beberapa hal perlu dicermati menyangkut merek produk, jumlah pesaing serta cara memasarkan produk melalui sistem digital.
“Seperti nama brand bisnis yang bagus, pelajari banyaknya kompetitor serta aktif untuk mempromosikan produk baik melalui media sosial,” papar dia.
Rusman berharap melalui kegiatan ini, pelaku usaha mampu menyerap pelajaran dari pemaparan yang disajikan beberapa narasumber.
“Ini menjadi peluang besar bagi UMKM tentang strategi digital marketing yang berfokus pada sales funneling dan edukasi yang mereka pelajari,” jelasnya. (adv/dprd)
Komentar