Inovasi Layanan Mata di RSUD Sangkulirang Diapresiasi Legislator Kaltim
TEKAPEKALTIM – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur, (Kaltim) Agusriansyah Ridwan, menegaskan bahwa kemajuan fasilitas medis di RSUD Sangkulirang menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan di daerah tidak lagi tertinggal.
Kehadiran teknologi operasi katarak tanpa jahitan menjadi bukti bahwa rumah sakit di luar kota besar pun bisa menghadirkan layanan berstandar tinggi.
“Ini pencapaian luar biasa. Teknologi semacam ini biasanya hanya bisa diakses di kota besar. Tapi sekarang masyarakat di Kutim pun bisa mendapatkannya tanpa harus ke luar daerah,” ujar Agusriansyah, Rabu (14/5/2025).
Ia menilai, inovasi ini tak hanya soal teknologi, tapi juga soal keadilan pelayanan. Menurutnya, masyarakat di wilayah pesisir dan pedalaman punya hak yang sama untuk mendapat layanan kesehatan yang aman, cepat, dan modern.
Agusriansyah juga menyoroti kesiapan tenaga medis di RSUD Sangkulirang yang kini diperkuat dengan kehadiran delapan dokter spesialis. Ia menyebut, penguatan SDM ini akan berdampak langsung pada kualitas layanan dan percepatan peningkatan status rumah sakit dari tipe D ke tipe C.
Lebih lanjut, ia menyatakan telah berkoordinasi dengan Pemkab Kutim untuk mendorong penguatan infrastruktur pendukung rumah sakit, termasuk penambahan ruang rawat inap, fasilitas tempat tinggal tenaga kesehatan, dan peningkatan sistem pengolahan limbah medis.
“Kami dorong agar APBD provinsi bisa ikut menopang kebutuhan ini. RSUD Sangkulirang berpotensi jadi rumah sakit andalan masyarakat pesisir, asal mendapat dukungan penuh dari Pemprov,” tegasnya.
Agusriansyah berharap langkah-langkah progresif seperti ini dapat direplikasi di rumah sakit daerah lain, agar kesenjangan layanan kesehatan antarwilayah di Kaltim bisa terus dipersempit. (Raf/Adv Dprd Kaltim)
Tinggalkan Balasan