oleh

Tingkatkan Daya Tarik Desa Wisata, Dispar Kaltim Gelar Workshop Pengembangan Kemitraan Bagi SDM Pariwisata dan Ekraf

TEKAPEKALTIM — Desa-desa yang memiliki daya tarik alam, budaya, dan seni seringkali menjadi magnet tersendiri dalam menarik minat wisatawan.

Demi memanfaatkan potensi ini secara maksimal, pengembangan kemitraan dan pelatihan bagi Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi suatu keharusan.

Hal itulah yang mendorong Workshop Pengembangan Kemitraan bagi SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif digelar di Surabaya, 28 Oktober hingga 1 November 2023.

Workshop diikuti oleh 40 orang yang berasal dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Pelaku Ekraf di 10 kabupaten/kota se-Kaltim.

Kepala Bidang Pengembangan SDM Parekraf Kaltim, Dahlia mengatakan dengan mengikuti Workshop tersebut peserta diharapkan dapat memahami dan menerapkan praktik berkelanjutan dalam pariwisata dan ekonomi kreatif.

Selain itu, peserta juga diharapkan bisa membangun kemitraan yang kuat dengan pemerintah dan sektor swasta dalam mendukung pengembangan desa wisata yang ada di Bumi Etam.

Workshop Pengembangan Kemitraan bagi SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bagi Pengelolaan Desa Wisata adalah langkah penting dalam mendukung perkembangan desa-desa wisata. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari workshop ini, peserta akan dapat meningkatkan daya tarik dan manajemen desa wisata mereka,” ujar Dahlia.

Adapun kegiatan workshop tersebut menghadirkan narasumber dari Pokdarwis Gubug Klakah dan Ketua APKRINDO Jawa Timur.

Kegiatan yang didahului dengan kunjungan ke Desa Wisata Gubug Klakah, Kabupaten Malang itu dengan tujuan untuk mengenali potensi desa wisata, mempelajari bagaimana mengidentifikasi dan memanfaatkan potensi alam, budaya, dan seni dalam desa wisata.

Sementara pada hari kedua dan ketiga, peserta workshop belajar cara membangun kemitraan, baik dengan Pemerintah maupun sektor swasta. Adapun mendefinisikan konsep ekonomi kreatif dan cara mengintegrasikannya ke dalam desa wisata juga diterima dalam workshop tersebut. (apl/adv/dispar)

Komentar