TEKAPEKALTIM — Sempat alami peningkatan harga pada Jum’at (1/12) lalu, kini harga karet kembali mengalami penurunan pada pekan ke dua bulan Desember.
Harga penjualan komoditi Karet di pelabuhan ekspor (FOB) per Selasa (5/12) adalah Rp.18.695/ kilogramnya (kg), hal ini seperti yang dipublikasikan Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur (Disbun Prov Kaltim).
Penurunan harga ini diketahui berasal dari harga Singapore Commodity (SICOM) pada Thecnically Specified Rubber (TSR20) atau Standar Indonesian Ruber (SIR20) yang mengalami penurunan sebesar 0,7%.
Meski demikian, harga notering karet pabrikan masih berada pada kisaran harga yang stabil seperti sebelumnya.
Harga SICOM yang dikeluarkan tiap harinya, seperti yang kerap dirilis Disbun Kaltim, selalu memiliki presentase yang berbeda-beda. Sementara notering pabrikan untuk karet K3 tidak mengikuti harga SICOM.
Informasi Harga Indikasi Karet Terbaru Dinas Perkebunan Kalimantan Timur
Berikut ini harga jalan pabrikan berdasarkan kondisi karet:
- Harga Jalan Pabrikan Kadar Karet Kering (K3) 100% berkisar Rp.19.000 – Rp.20.000 / kilogram (kg)
- Harga Karet Kering Stok Gudang 15 Hari Lebih K3 70%-75% berkisar Rp.13.750 – Rp.14.750 / kg
- Harga Karet Kering Stok Gudang K3 65%-69% berkisar Rp.12.800 – Rp.13.600 / kg
- Harga Karet Kering Stok Gudang Tingkat Petani / UPPB K3 60%-64% berkisar Rp.11.800 – Rp.12.600 / kg
- Harga Karet Kering Stok Gudang Tingkat Petani / UPPB K3 55%-59% berkisar Rp.10.800 – Rp.11.600 / kg
- Harga Karet Kering Tingkat Petani K3 50%-54% berkisar Rp.9.800 – Rp.10.600 / kg
- Harga Karet Basah Tingkat Petani K3 45%-49% Panen 2-3 Hari berkisar Rp.8.800 – Rp.9.600 / kg
- Harga Karet Basah Tingkat Petani K3 40%-44% (Baru Panen) berkisar Rp.8.800 – Rp.9.600 / kg. (cca/adv/disbun)
Komentar