oleh

Buka Jambore Kelompok Sadar Wisata, Sekda Kaltim: Harus Kreatif untuk Tarik Wisatawan

TEKAPEKALTIM – Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) memiliki peran yang sangat penting sebagai salah satu unsur penggerak dalam memajukan dan mengembangkan destinasi pariwisata di daerah.

Hal itu ditegaskan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni saat membuka Jambore Pokdarwis Tingkat Provinsi Kaltim tahu 2023, yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim, di Pulau Maratua Kabupaten Berau, pada 22-26 November 2023.

Sekda Sri menambahkan, keunggulan dan keunikan objek wisata di setiap daerah membutuhkan informasi agar masyarakat mengetahui secara luas.

Bidang inilah menurut Sekda peran Pokdarwis untuk menyebarluaskan destinasi wisata yang dimiliki masing-masing daerah.

“Untuk menyebarluaskan destinasi daerahnya, Pokdarwis harus memiliki kreativitas dan keunikan yang mampu menjadi magnet, supaya wisatawan tertarik untuk berkunjung,” tuturnya.

Mantan Kadis Pariwisata Kaltim itu juga berharap Pokdarwis mampu menghadirkan keunggulan komparatif dan kompetitif, termasuk memunculkan produk dan jasa kreatif yang unik yang tidak ada dimiliki daerah lain.

“Sehingga, ketika keunggulan dan keunikan di-publish dan diviralkan, otomatis masyarakat mengetahui dan tertarik untuk berkunjung,” jelasnya.

Sri Wahyuni menambahkan kemajuan pariwisata di daerah tidak hanya ditentukan manajemen pengelolaan, tetapi partisipasi dan keterlibatan langsung Pokdarwis untuk memajukan sektor kepariwisataannya.

“Peran dan kontribusi Pokdarwis perlu terus didukung dan dikembangkan, baik secara kualitas maupun kuantitas, dalam turut menopang perkembangan dan pertumbuhan destinasi pariwisata,” pesannya.

Sekretaris Dinas Pariwisata Kaltim HM Irvan Rivai melaporkan Jambore Pokdarwis merupakan rangkaian dari Lomba Pokdarwis tingkat provinsi yang telah dilaksanakan Agustus-September lalu.

Maksud dan tujuan Jambore Pokdarwis untuk memotivasi semangat belajar berkarya dalam pengembangan tata kelola obyek wisata.

Selain itu, Jambore Pokdarwis merupakan bentuk kegiatan pendampingan secara langsung oleh Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim dan Dinas Pariwisata kabupaten/kota di Kaltim.

“Sehingga Pokdarwis akan mendapatkan input, masukan dan sharing pengetahuan,” ujarnya.

Jambore juga wadah membangun jejaring, memperjuangkan kepentingan Pokdarwis, wadah saling tukar pengalaman dan pengetahuan, sehingga Pokdarwis siap untuk saling berkolaborasi, bersinergi dan bekerjasama.

“Penilaian lomba Pokdarwis telah selesai dilaksanakan oleh tim juri lomba di objek wisata masing-masing kabupaten dan kota. Hasilnya akan diumumkan pada sesi penganugerahan juara lomba,” terang Irvan.

Tampak hadir Bupati Berau Hj Sri Juniarsih Mas, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau lyas Natsir, Camat dan lurah Pulau Maratua, serta 22 peserta jambore Pokdarwis yang merupakan perwakilan kabupaten/kota se Kaltim. (adv/tqm/dispar)

Komentar