oleh

Tugu Selamat Datang Bontang Jadi Pusat Kuliner Baru, Dewan Minta Pemkot Bisa Kelola dengan Baik

TEKAPEKALTIM – Usai mengalami renovasi, Tugu Selamat Datang Bontang menjadi tempat nongkrong yang ramai dikunjungi masyarakat.

Bukan tanpa sebab jika wilayah tersebut mengundang kehadiran sektor perekonomian baru dan menjadi pusat kuliner di wilayah Bontang saat ini.

Anggota Komisi II DPRD Bakhtiar Wakkang menilai hal ini akan berdampak positif bagi Bontang kedepannya, dirinya berharap Pemerintah memberi perhatian dan mengelola para pelaku usaha di sana agar lebih tertib dan bermanfaat bagi masyarakat maupun daerah.

Dia juga berkata, jika perlu kawasan tersebut dibuatkan ikon baru sehingga bisa menarik para pengunjung untuk membeli produk yang ditawarkan.

“Bisa juga dipakai Pujasera Lintas Batas. Karena yang datang tentu bukan hanya warga Bontang. Dari Kutim juga banyak,” ujar pria yang akrab disapa BW ini (30/11)

Lokasi tersebut, kata politisi NasDem ini, bisa menjadi klaster ekonomi baru, sehingga Pemkot perlu memberikan fasilitas dengan melakukan penataan dan pembinaan.

“Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan bisa mengambil perannya,” sebutnya.

BW juga memandang perlu pembuatan sentra oleh-oleh khas Bontang di lokasi tersebut. Pasalnya lokasi itu merupakan akses keluar-masuk warga luar Bontang. “Jadi orang yang ke luar kota singgah di lokasi tersebut,” urai dia.

Sebelumnya kawasan Tugu Selamat Datang tersebut dipercantik dengan ornament 20 tiang. Garapan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang. Jumlah tiang itu menggambarkan identitas bulan HUT Bontang.

Kemudian pada bagian tiang ditambahkan ukiran Dayak yang dilapisi akrilik, sehingga pada malam hari akan menyala.

Selain itu pada bagian ujung ditambahkan ornamen api sebagai wujud Bontang yang merupakan kota industri.

Adapun biaya pembangunan landmark tugu selamat datang ini ditaksir mencapai Rp 1,3 miliar, dan dikerjakan oleh perusahaan asal Kota Taman. (Adv/Dprdbontang)

Komentar