DPRD Kaltim Desak Pengelolaan Efektif Hotel Atlet Usai Rehabilitasi Rp111,2 Miliar

TEKAPEKALTIM – Ketua Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) sekaligus Wakil Ketua Komisi I DPRD Kaltim, Agus Suwandi, mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk segera menetapkan sistem pengelolaan Hotel Atlet yang telah direhabilitasi dengan anggaran besar.

Agus menyampaikan keprihatinannya atas belum adanya kejelasan mengenai pengelolaan Hotel Atlet, padahal proyek rehabilitasi tersebut telah menghabiskan anggaran sekitar Rp111,2 miliar.

Ia menekankan bahwa Pemprov harus segera menentukan pola pengelolaan dalam waktu 100 hari ke depan guna mencegah aset terbengkalai.

“Kita tidak ingin bangunan sebesar ini justru jadi beban. Kalau dibiarkan, aset akan menyusut dan nilai ekonominya turun,”ujar Agus Suwandi, Jum’at (2/05/2025).

Menurutnya, pengelolaan aset daerah seperti Hotel Atlet tidak seharusnya mengikuti pola birokrasi konvensional yang kaku. Ia menyarankan agar pengelolaannya dilakukan melalui skema yang lebih fleksibel dan profesional, seperti Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) atau kerja sama dengan pihak swasta.

“Dengan pola BLUD atau kerja sama pihak ketiga, aset ini bisa dikelola secara mandiri dan produktif. Kita harus pastikan uang rakyat yang sudah digunakan memberikan manfaat nyata,” tegasnya.

Agus menambahkan bahwa percepatan pemanfaatan Hotel Atlet penting untuk mendukung kegiatan olahraga dan kepemudaan di Kaltim, sekaligus membuka peluang ekonomi melalui penyewaan dan kerja sama event.

Ia berharap Pemprov Kaltim menindaklanjuti rekomendasi ini secara konkret agar fasilitas tersebut segera difungsikan. *Raf (ADV DPRD KALTIM)